BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar
Belakang Masalah
Dividen
merupakan bagian keuntungan yang dibayarkan oleh perusahaan kepada pemegang
saham dan merupakan bagian dari penghasilan yang diharapkan oleh pemegang
saham. Besar kecilnya dividen yang dibayarkan tentu saja akan sangat
mempengaruhi pencapaian tujuan maksimisasi kesejahteraan tersebut (Gitosudarmo
dan Basri, 1994: p.11).
Perusahaan harus
menetapkan kebijakan dividen yang dapat memaksimalkan kekayaan pemegang saham.
Jika perusahaan tidak memiliki kesempatan investasi yang menguntungkan, maka
kelebihan dana sebaiknya didistribusikan pada pemegang sahamnya. Perusahaan
tidak harus membayar dividen dalam jumlah yang sama pada setiap periode.
Perusahaan mungkin ingin menstabilkan jumlah absolut dividen dibayarkan dari
satu periode ke periode lain.
Namun dalam
jangka panjang, total laba ditahan, ditambah sekuritas tambahan yang akan
didukung oleh peningkatan dasar ekuitas, akan berhubungan dengan jumlah peluang
investasi menguntungkan yang baru. (Van Horne dan Wachowics, 1998: p.501)